
SDN Bandengan 3 Kendal Makan Bergizi Gratis di Tengah Banjir Rob
Siswa SDN Bandengan 3 yang mayoritas anak nelayan tetap ceria meski harus makan siang di kelas yang terdampak banjir rob. Halaman all
(Kompas.com) 08/01/25 12:31 14647
KENDAL, KOMPAS.com - Siswa kelas IV, V, dan VI SDN Bandengan 3, Kelurahan Bandengan, Kecamatan Kendal Kota, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, terpaksa menikmati makanan bergizi gratis (MBG) di ruang kelas yang lembap, dengan lantai tanah.
Kondisi ini disebabkan oleh alas tanah yang basah dan halaman sekolah yang terendam banjir.
Meskipun dalam situasi tersebut, anak-anak tetap menikmati makanan mereka dengan senang hati.
Azis, seorang siswa kelas III, mengungkapkan kebahagiaannya meskipun harus makan tanpa menggunakan sendok.
“Kalau tadi sarapan mi,” katanya saat ditemui pada Rabu (8/01/2025).
Ia juga menambahkan bahwa ia lupa membawa sendok dari rumah, tetapi sudah terbiasa makan dengan tangan.
“Lupa bawa sendok. Tapi sudah biasa makan dengan tangan,” ujarnya.
Senada dengan Azis, Adib, seorang bocah berambut cepak, juga mengaku senang mendapatkan makanan bergizi gratis meskipun makannya di kelas yang alasnya masih tanah.
“Kemarin saya dan teman-teman makannya di lorong kelas 1, II, dan III. Karena kelas saya masih diurug dengan tanah,” ujarnya.
Adib pun menambahkan bahwa ia juga lupa membawa sendok, sehingga terpaksa makan dengan tangan.
“Tapi sudah biasa makan dengan tangan,” akunya.
Kepala SDN Bandengan 3, Surono, menjelaskan bahwa jumlah siswa di sekolah tersebut mencapai 165 orang, yang sebagian besar berasal dari keluarga nelayan.
“Ini daerah pantai. Jadi siswa yang sekolah di sini, rata-rata orang tuanya nelayan,” kata Surono.
Surono menyatakan rasa syukurnya karena SDN Bandengan 3 terpilih sebagai salah satu sekolah penerima program makan bergizi gratis.
Ia percaya program ini dapat meningkatkan semangat belajar anak-anak.
“Anak-anak tambah semangat berangkat sekolah, karena akan mendapat makan gratis. Apalagi menunya nasi, daging, sayur, ditambah buah dan susu,” ujarnya.
Namun, Surono juga mengungkapkan keprihatinannya terkait kondisi ruang kelas yang lembap.
“Di sini setiap hari banjir karena air rob. Apalagi kalau ditambah hujan seperti sekarang ini,” terangnya.
Kondisi ini menjadi tantangan tersendiri bagi para siswa dan pihak sekolah dalam menjalankan program makan bergizi gratis.
#banjir-rob #kendal #makanan-bergizi-gratis #sdn-bandengan-3 #ruang-kelas-lembab