
BKKBN dan Badan Gizi Susun Pendistribusian Makan Gratis untuk Ibu Hamil hingga Balita
Kemendukbangga atau BKKBN menandatangani MoU dengan Badan Gizi Nasional terkait pendistribusian program makan bergizi gratis untuk ibu hamil hingga balita.
(IDX-Channel) 20/01/25 12:10 19657
IDXChannel - Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) atau BKKBN menandatangani nota kesepahaman bersama Badan Gizi Nasional (BGN) terkait program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan balita, Senin (20/1/2025).
Kerja sama keduanya diwujudkan dengan kedatangan Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Wihaji dengan Kepala BGN Dadan Hindayana ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Tanah Sareal, Kota Bogor. Keduanya melihat pembuatan makanan yang akan disalurkan kepada penerima manfaat.
Keduanya juga meninjau pendistribusian makanan untuk ibu hamil, ibu menyusui dan balita di Puskesmas Kenari tidak jauh dari dapur SPPG.
"Ya ini kan menindaklanjuti MoU tadi bahwa kita bersama beliau berkenaan dengan MBG khusus ibu hamil dan balita. Sekaligus kita cek di lapangan yang akan terjadi program kita untuk melanjutkan apa yang tadi disampaikan Kepala Badan khususnya berkenaan bantuan makanan bergizi gratis untuk ibu hamil, ibu menyusui sama balita," kata Wihaji.
Wihaji mengatakan tidak mungkin para ibu hamil, ibu menyusui dan balita untuk datang setiap harinya untuk mendapat program ini. Sehingga, pihaknya akan menyiapkan data hingga membantu untuk mendistribusikan makanan kepada mereka.
"Karena itu bekerja sama dengan kita tugasnya kementerian saya, satu menyiapkan datanya berapa ibu hamilnya, berapa ibu menyusuinya, berapa ibu yang punya balita.”
“Kemudian setelah itu mendistribusikan membantu mengirim makanan ke tempat masing-masing setelah itu bikin skemanya biar nanti teknisnya seperti apa dari BGN termasuk tadi, yang terakhir monitoring dan evaluasi," tuturnya.
Untuk hari ini, terdapat 89 ibu menyusui, 14 ibu hamil, dan 231 balita yang mendapatkan program MBG di Puskesmas Kenari. Dengan mendapat asupan gizi yang baik, program ini juga diharapkan dapat menurunkan angka stunting pada anak.
"Kita evaluasi seperti apa setelah dikasih asupan gizi oleh Pak Presiden melalui program ini, tinggi badannya, beratnya seperti apa, nanti kerja sama dengan Posyandu. Dengan BGN ini lebih fokus karena jelas beliau leader-nya, saya teknis suporting untuk datanya,” kata dia.
Sementara itu, Kepala BGN Dadan Hindayana menyambut baik penandatanganan nota kesepahaman dengan Kemendukbangga/BKKBN. Dia juga menyebut program tersebut mencerminkan Presiden Prabowo Subianto sudah memikirkan asupan gizi anak semenjak dalam kandungan ibu.
"Pak Presiden sudah memikirkan anak dari dalam kandungan, ada yang menyusui. Kalau yang menyusui maka diambil manfaatnya oleh anak adalah nutrisi dari ASI jadi ibunya harus berkualitas. Makannya jadi ini hal yang luar biasa bagi saya suatu yang sangat mengharukan dan membahagiakan," kata Dadan.
(Febrina Ratna Iskana)
#kemendukbangga #bkkpn #badan-gizi-nasional #program-makan-bergizi-gratis #makan-bergizi-gratis #ibu-hamil #ibu-menyusui #balita