
Akhir Januari, UEA Susul Qatar Bangun 1 Juta Rumah
“Berarti itu 5-7 juta (unit hunian) hanya dari dua negara,” tutur Hashim singkat. Halaman all
(Kompas.com) 20/01/25 21:00 20090
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Satuan Tugas (Satgas) PerumahanHashim Djojohadikusumo mengungkapkan, Uni Emirat Arab (UEA) berkomitmen membangun 1 juta rumah.
Bahkan, kata Hashim, penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman antara Pemerintah Indonesia dan UEA disaksikan Presiden Prabowo Subianto pada 31 Januari 2025 mendatang di Istana Negara, Jakarta.
Hashim menyatakan perihal tersebut usai menghadiri pelantikan Pejabat Tinggi Madya Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Jakarta, Senin (20/1/2025).
“Nanti tanggal 31 Januari, Insya Allah, nanti disaksikan oleh Presiden (Prabowo) di Istana, dari Uni Emirat Arab, Abu Dhabi, itu nanti 1 juta perumahan,” jelas Hashim.
Apabila ditambah dengan investasi Qatar di Indonesia, maka sudah ada komitmen 5 juta unit hunian sampai dengan 7 unit hunian yang dibangun.
“Berarti itu 5-7 juta (unit hunian) hanya dari dua negara,” tutur Hashim singkat.
Diketahui, Qatar berencana menambah investasi 3 juta-5 juta unit rumah dalam mendukung Program 3 Juta Rumah.
Namun demikian, tambahan ini berasal dari investasi Pemerintah, bukan seperti sebelumnya yang bersumber dari pribadi.
“Dari Qatar yang sudah di tanda tangan itu 1 juta unit penghunian berupa apartemen, terus dari pemerintah Qatar sudah menyatakan resmi 3-5 juta rumah dan apartemen,” ungkap Hashim.
Apabila ditambah dengan 1 juta unit hunian sebelumnya, maka investasi Qatar mencapai 4 juta hingga 6 juta unit hunian.
#perumahan #uni-emirat-arab #hashim-djojohadikusumo #uea #satgas-perumahan #investasi-uea #uea-investasi-ke-indonesia #kementerian-pkp