Ini Alasan Mengapa Tak Ada Nasi dan Lauk dalam Menu MBG di Lhokseumawe

Ini Alasan Mengapa Tak Ada Nasi dan Lauk dalam Menu MBG di Lhokseumawe

Program MBG selama Ramadhan di Kota Lhokseumawe, Aceh, tidak menyediakan nasi dan lauk bagi siswa penerima manfaat. Halaman all

(Kompas.com) 06/03/25 15:17 36664

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) selama Ramadhan di Kota Lhokseumawe, Aceh, tidak menyediakan nasi dan lauk bagi siswa penerima manfaat.

Sebagai gantinya, makanan yang didistribusikan berupa roti, telur, kurma, susu kemasan, dan jeruk.

Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Nasabe Pangan Bergizi Lhokseumawe, Zharifa Nazhira, menyatakan bahwa program ini kembali berjalan setelah sempat terhenti akibat libur sekolah.

“Hari ini, selama Ramadhan kita aktif distribusi MBG lagi. Sebelumnya terhenti karena anak-anak libur sekolah,” kata Zharifa melalui sambungan telepon, Kamis (6/3/2025).

Sebanyak 1.072 siswa di Lhokseumawe menjadi penerima manfaat program ini, yang tersebar di SDN 9 Banda Sakti (64 murid), SDN 21 Banda Sakti (64 murid), dan SMKN 1 Lhokseumawe (944 siswa).

Zharifa menjelaskan, selama Ramadhan, makanan bergizi ini tidak dikonsumsi langsung di sekolah, melainkan dibungkus dalam goodie bag agar bisa dibawa pulang dan dikonsumsi saat berbuka puasa.

“Harapan kita dengan adanya pembagian MBG di bulan Ramadhan ini, kebutuhan gizi anak-anak tetap terpenuhi walaupun sedang berpuasa,” ujarnya.

Distribusi paket MBG selama Ramadhan dimulai pukul 09.30 WIB hingga selesai setiap harinya.

#kota-lhokseumawe #menu-mbg #menu-mbg-hari-ini #menu-mbg-bulan-puasa

https://regional.kompas.com/read/2025/03/06/151700678/ini-alasan-mengapa-tak-ada-nasi-dan-lauk-dalam-menu-mbg-di-lhokseumawe