
UEA Rundingkan Investasi Program 3 Juta Rumah Prabowo
Uni Emirat Arab (UEA) tengah merundingkan investasi untuk program perumahan Presiden RI Prabowo Subianto. - Halaman all
(InvestorID) 29/11/24 10:01 3787
JAKARTA, investor.id – Uni Emirat Arab (UEA) tengah merundingkan investasi untuk program perumahan Presiden RI Prabowo Subianto. Seorang diplomat Emirat mengungkapkan Indonesia telah mendekati beberapa bisnis dari negaranya untuk berinvestasi dalam program Prabowo untuk membangun tiga juta rumah setiap tahun.
Meskipun belum menutup kesepakatan, negosiasi sejauh ini berjalan dengan baik, menurut Duta Besar (Dubes) UEA untuk Indonesia Abdulla Salem Al Dhaheri.
Pemerintah Prabowo berjanji untuk membangun dua juta rumah di desa setiap tahun, dan satu juta rumah lainnya di kota-kota. Pembangunan besar-besaran ini bertujuan untuk mengatasi kekurangan perumahan di Indonesia, merujuk pada jumlah rumah yang kurang di negara ini.
Adapun kekurangan perumahan di Indonesia saat ini mencapai angka 12,7 juta unit.
Terkait hal ini, Prabowo baru-baru ini mengakhiri lawatan luar negeri pertamanya dengan mengunjungi UEA untuk beberapa pembicaraan dengan mitranya dari Emirat, Presiden UEA Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ).
Al Dhaheri mengungkapkan pertemuan itu juga menyinggung kemungkinan keterlibatan bisnis Emirat dalam program perumahan.
Ia tidak menyebutkan nama-nama perusahaan Emirat yang telah didorong Indonesia untuk membantu membangun jutaan rumah terjangkau. Namun pembicaraan sedang berlangsung. Wakil Menteri Perumahan Rakyat Fahri Hamzah, yang ikut bersama Prabowo dalam lawatannya ke UEA, bahkan telah berbicara dengan calon investor Emirat.
“Perusahaan-perusahaan itu belum diidentifikasi. ... Namun ia (Fahri) telah melakukan lebih dari delapan pertemuan dengan berbagai entitas di UEA. Saya telah mengatur setidaknya empat (dari) pertemuan itu untuknya. Kami telah membahas hasilnya. Fahri mengatakan ia sangat senang dengan diskusi yang ia lakukan dengan perusahaan-perusahaan itu,” kata Al Dhaheri dalam jumpa pers di kediamannya di Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Para investor Emirat ini juga berencana menuju Indonesia untuk mengevaluasi apa yang benar-benar dibutuhkan sektor perumahan negara itu. Ini termasuk mengidentifikasi provinsi mana yang ingin digarap oleh para investor, menurut AlDhaheri.
"Tapi kami positif," katanya.
Indonesia sebelumnya telah memberikan petunjuk mereka akan mencari mitra internasional untuk program perumahan tersebut.
Pejabat senior Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo belum lama ini mengungkapkan ia telah bertemu dengan calon investor dari China dan Qatar. Hashim, yang juga adik Prabowo, mengklaim China siap untuk ambil bagian.
China adalah salah satu sumber investasi asing langsung (FDI) terbesar di Indonesia, mencapai sekitar US$ 5,8 miliar pada Januari-September 2024. Di sisi lain, UEA menginvestasikan US$ 22,8 juta selama periode yang sama, sementara arus masuk FDI dari Qatar mencapai hampir US$ 8,3 juta, menurut data resmi pemerintah.
Editor: Grace El Dora (graceldora@gmail.com)
Follow Channel Telegram Official kami untuk update artikel-artikel investor.id
Baca Berita Lainnya di Google News
#berita-terkini #berita-hari-ini #uea #investasi-program-3-juta-rumah #program-3-juta-rumah #program-3-juta-rumah-prabowo #prabowo #investor-uea #berita-ekonomi-terkini
https://investor.id/international/381758/uea-rundingkan-investasi-program-3-juta-rumah-prabowo