Dapur Program Makan Bergizi Gratis di Solo Minim, Pemkot Ajak Warga Terlibat

Dapur Program Makan Bergizi Gratis di Solo Minim, Pemkot Ajak Warga Terlibat

Wali Kota Solo ajak warga bentuk dapur SPPG demi pemerataan program Makan Bergizi Gratis. Baru 50 sekolah di Solo yang ikut MBG. Halaman all

(Kompas.com) 17/04/25 12:40 45316

SOLO, KOMPAS.com – Pemerintah Kota Solo akan mendorong keterlibatan masyarakat dalam mendukung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG), dengan cara membentuk dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di berbagai wilayah.

Wali Kota Solo, Respati Ardi, menegaskan bahwa dapur-dapur SPPG seharusnya tidak hanya dijalankan oleh satu kelompok dominan, tetapi melibatkan sebanyak mungkin unsur masyarakat.

"Saya pengin SPPG di Solo itu tidak dominan salah satu, tapi memang semua unsur masyarakat bisa terlibat di SPPG-nya nanti," katanya, Kamis (17/4/2025).

Undang Kepala BGN untuk Sosialisasi

Untuk mendukung upaya tersebut, Pemkot Solo akan mengundang Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Prof. Dadan Hindayana, guna memaparkan aturan dan teknis pelaksanaan SPPG kepada masyarakat Solo.

"Kami sedang bersurat ke Prof Dadan pimpinan BGN untuk bisa kita undang ke Solo, supaya beliau bisa memaparkan aturan dan bagaimana keterbukaan di Solo ini bisa dirasakan langsung," jelas Respati.

Ia menambahkan bahwa langkah ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto agar program MBG bisa cepat dan merata menjangkau penerima manfaat.

Saat ini, jumlah SPPG di Solo masih sangat terbatas, dan implementasi program MBG baru menyasar 50 sekolah.

"Baru sedikit. Makanya kita genjot untuk segera SPPG di Solo ditambah sebanyak-banyaknya," tandasnya.

#makan-bergizi-gratis #dapur-makan-bergizi-gratis #makan-bergizi-gratis-di-solo #makan-bergizi-gratis-prabowo

https://regional.kompas.com/read/2025/04/17/124043878/dapur-program-makan-bergizi-gratis-di-solo-minim-pemkot-ajak-warga-terlibat