Banjir Rendam Permukiman dan Sekolah di Tuban

Banjir Rendam Permukiman dan Sekolah di Tuban

Banjir melanda permukiman di Tuban sejak 15 Desember 2024, merendam 60 KK, musala, dan sekolah. Aktivitas warga terhambat akibat tingginya air.

(detikFinance) 16/12/24 15:00 9157

Tuban -

Banjir melanda sejumlah permukiman warga di beberapa lokasi di wilayah Tuban. Banjir terjadi sejak Minggu (15/12/2024) malam hingga Senin (16/12/2024) pagi.

Data yang dihimpun detikJatim, banjir terjadi di Kecamatan Rengel, Montong, Grabagan, dan beberapa desa di Kecamatan Merakurak.

"Air banjir ini terjadi akibat intensitas hujan yang sangat tinggi di wilayah dataran tinggi di Tuban, sehingga air turun merendam permukiman warga yang berada di dataran rendah," ujar Kades Mandirejo, Supriyono kepada detikJatim, Senin (16/12/2024).

Supriyono menambahkan, Desa Mandirejo dan Bogorejo di Kecamatan Merakurak menjadi wilayah yang paling terdampak banjir karena berada di dataran terendah.

"Hingga pagi ini masih ada permukiman, rumah warga yang terendam sekitar 60 KK, musala, dan sekolah, dengan tinggi air sekitar 50 sentimeter," imbuh Kades Supriyono.

Akibat banjir ini, warga tidak dapat beraktivitas seperti biasa, termasuk sekolah yang terpaksa diliburkan karena ruang kelas juga ikut terendam.

"Iya, sekolah juga diliburkan pagi ini," pungkasnya.




(irb/hil)

#banjir-tuban #cuaca-ekstrem #banjir-di-tuban #tuban #banjir #kades-supriyono #sekolah #kelas #rengel #merakurak #banjir-rendam-permukiman #ujar-kades-mandirejo #kecamatan-merakurak #imbuh #dataran #wilayah-tuban #det

https://www.detik.com/jatim/berita/d-7688298/banjir-rendam-permukiman-dan-sekolah-di-tuban