Badan Gizi Sebut Program Makan Bergizi Gratis Akan Semakin Baik Seiring Waktu
Kepala Badan Gizi optimistis, pelaksanaan program makan bergizi gratis bakal semakin baik seiring berjalannya waktu. Halaman all
(Kompas.com) 10/01/25 09:15 15492
JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana berkeyakinan, program Makan Bergizi Gratis akan semakin baik dalam pelaksanaannya ke depan.
Dadan mengeklaim, seiring berjalannya waktu, pengiriman makanan bergizi gratis akan semakin cepat dan tepat waktu, serta pelaksanaanya semakin rapi.
“Kami yakin dengan berjalannya waktu, program ini akan terus membaik," kata Dadan kepada Kompas.com, Jumat (10/1/2025).
"(Kedepan) prosesnya akan makin cepat, pengirimannya makin tepat waktu, dan pelaksanaannya makin rapi,” ujar dia.
Dadan menilai, secara umum, program makan bergizi gratis yang dimulai pada Senin (6/1/2025) lalu berjalan lancar.
Namun, ia tidak memungkiri bahwa ada beragam tantangan dalam pelaksanaannya, terutama mengenai keluhan masyarakat.
Salah satu tantangan besar yang dihiadapi adalah memastikan menu yang disiapkan sesuai dengan selera para penerima manfaat yang punya preferensi berbeda-beda.
“Ahli gizi harus berupaya untuk terus berinovasi agar menunya bisa disukai oleh 3.000-an orang yang pasti memiliki selera yang beda-beda," tambahnya.
Dadan juga meminta pihak terkait untuk terus mengevaluasi kelemahan dalam pelaksanaan program ini.
Ia tidak menutup kemungkinan bahwa pemerintah bakal menambah personel supaya porgram makan bergizi gratis berjalan lebih baik.
“Jika kurang tenaga, diminta menambah tenaga; jika kurang alat transport, kita minta menambah disesuaikan dengan situasi wilayah masing-masing," tegasnya.
Sementara itu, untuk Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang baru akan dimulai, Dadan menyarankan agar pelaksanaannya dilakukan secara bertahap.
Hal ini bertujuan agar para petugas dan pelaksana dapat terbiasa dengan sistem baru dan meminimalkan potensi kendala.
"Untuk SPPG yang baru akan jalan, kami minta melakukan pelayanan secara bertahap agar terbiasa dulu," kata Dadan.
Sebagai informasi, program Makan Bergizi Gratis telah dimulai pada Senin (6/1/2025) lalu di 26 provinsi.
Meski belum semua sasaran penerima mendapatkan bagian, pemenuhan janji kampanye Presiden Prabowo Subianto ini tetap disambut antusias oleh masyarakat dengan beberapa catatan.
Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Dedek Prayudi, mengungkapkan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) belum bisa dibagikan kepada 3 juta orang seperti target awal pada hari pertama karena pemberiannya dilakukan secara bertahap.
#makan-bergizi-gratis #program-makan-bergizi-gratis #manfaat-program-makan-bergizi-gratis #menu-makan-bergizi-gratis #evaluasi-program-makan-bergizi-gratis #dadan-hindayana