Bandung -
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) mulai dibagikan di sejumlah wilayah di Jawa Barat. Per hari ini, ada siswa dari sejumlah daerah di Jawa Barat yang menerima program ini. Simak ulasannya.
Kabupaten Kuningan
Program MBG di Kabupaten Kuningan digelar perdana hari ini di SD Negeri 1 Ciporang , Senin (13/1). ,Meski terbilang sederhana namun menu yang disajikan terbilang lengkap memenuhi unsur 4 Sehat 5 Sempurna, dan para pelajar pun mengaku suka dengan hidangan tersebut.
Seperti diungkapkan Zulfikar siswa kelas 1A SD Negeri 1 Ciporang, yang mengaku suka dengan hidangan yang disajikan. Meski sebelum berangkat sekolah sempat sarapan di rumahnya tetap menyantap habis hidangan makan gratis yang dibagikan pada pukul 09.15 WIB tersebut.
"Enak.. Saya suka, makan sama telur tambah sayur wortel dan jagung. Saya makan habis, sampai kekenyangan," ujar Zulfi panggilan akrabnya.
Senada diungkapkan Azzam yang senang dengan pembagian makanan gratis tersebut. "Setelah makan dikasih susu juga sama buah jeruk. Jadi kenyang banget, " ujarnya.
Acara launching Makan Bergizi Gratis di SD Negeri 1 Ciporang tersebut dihadiri langsung Pj Bupati Kuningan Agus Toyib, Dandim 0615 Letkol Arh Aji Wiryawan, Kapolres AKBP Willy Andrian dan pejabat Forkopimda lainnya. Pj Bupati Agus Toyib menyampaikan, program Makan Bergizi Gratis yang perdana digelar ini menjangkau 19 sekolah mulai dari tingkat PAUD, TK, SD, SMP hingga SMA di sebagian wilayah Kecamatan Kuningan.
Kabupaten Ciamis
Sementara itu di Kabupaten Ciamis, program makan bergizi gratis baru diterima oleh siswa di 16 sekolah.
Saat ini baru satu dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Ciamis yang beroperasi yakni di Kecamatan Banjarsari. Dapur tersebut menyuplai 3.500 porsi makanan untuk para siswa dan Posyandu di wilayah tersebut.
Dandim 0613 Ciamis Letkol Inf Afiid Cahyono bersama Pj Bupati Ciamis Budi Waluya memantau penyaluran makan bergizi gratis di SDN 1 Banjarsari. Menurut Dandim, saat ini baru satu dapur untuk makan bergizi gratis yang aktif di Ciamis, sedangkan untuk dapur yang lain menyusul.
"Untuk di Ciamis kota ada 4, tapi saat ini masih proses bekerja sama dengan BGN. Yang pertama baru di sini di Banjarsari. Dua Minggu berikutnya insyaallah akan menyusul di Kecamatan Ciamis," ujar Dandim.
Anak-anak di Ciamis mendapat makan bergizi gratis. Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar |
Dandim menjelaskan, saat ini total ada 16 sekolah yang menerima makan bergizi gratis dengan jumlah 3.226 anak di Kecamatan Banjarsari. Sedangkan sisanya 274 untuk Posyandu yang operasionalnya baru berjalan besok.
"Untuk makan bergizi gratis ini Senin sampai Jumat, sedangan untuk posyandu dua hari sekali," katanya.
Kabupaten Tasikmalaya
Ratusan siswa antusias untuk antre demi mendapatkan makanan gratis berupa ayam suwir, sayuran, semangka potong, nasi dan susu. Selain senang, siswa mengaku kenyang makan gratis hingga tidak usah jajan.
"Kan minggu kemarin mah aku belum dapat. Sekarang dapat. Senangnya," kata Sawitri siswa kelas 4 SD Negeri Cikadongdong.
Siswi lain, Annisa berharap menu makanannya berganti setiap hari agar tidak bosan. Dia berharap esok bisa menyantap ikan.
"Maunya ganti tiap hari. Besok mah ikan. Sekarang kan daging ada susu juga. Tapi enaklah," kata Annisa.
Program makan bergizi gratis juga disambut antusias orang tua. Mereka mengaku senang program ini jadi solusi efektif untuk anak yang sulit sarapan pagi. Anak-anak bisa lahap makan bersama dengan temanya di sekolah.
"Senang sekali saya. Apalagi anak saya kan susah sarapan pagi. Kalau pun makan dikit, nah tadi di sini mah lahap. Habis makan teh, karena mungkin bareng temennya botram," kata Elis orang tua siswa.
Kota Cirebon
Pantauan detikJabar, salah satu sekolah yang menjadi sasaran dalam pelaksanaan program MBG ini adalah SDN Sunyaragi yang beralamat di Jalan Brigjen Dharsono, Kota Cirebon.
Di sekolah tersebut, paket makanan mulai dibagikan kepada siswa-siswi sekitar pukul 09.00 WIB. Pembagian paket makanan ini pun nampak disambut bahagia oleh para siswa.
Paket makanan bergizi gratis itu ditempatkan di sebuah tempat makanan berwarna biru. Dalam satu paket makanan terdiri dari nasi, potongan ayam goreng tepung, tahu goreng, sayur dan buah.
Keceriaan nampak terpancar dari wajah para siswa saat menerima paket makanan tersebut. Suasana ini seperti yang terlihat di ruang kelas 6B SDN Sunyaragi.
Aliya, salah seorang siswi yang ada di kelas tersebut mengaku sangat menikmati paket makanan yang dibagikan. Hanya, ia berharap menu makanan program MBG ini tidak selalu sama setiap hari.
"Rasanya enak. Tapi pengennya (menunya) ganti-ganti," ucap Aliya, Senin (13/1/2025).
(yum/yum)