Polisi Patroli Jaga Keamanan Permukiman Terdampak Banjir di Kota Mojokerto
Polres Mojokerto Kota menerjunkan tim patroli di permukiman yang banjir. Patroli dilakukan untuk menjaga keamanan serta mengantisipasi warga terjebak banjir. [404] url asal
#polres-mojokerto-kota #mojokerto-banjir #banjir-mojokerto #patroli-permukiman-banjir #kota-mojokerto #polres #lingkungan-balongcangkring #kelurahan-mentikan #detikjatim #prajurit-kulon #mojokerto-kota #arahan-ka
(detikFinance) 11/12/24 22:31
v/7822/
Kota Mojokerto - Tak hanya menyalurkan bantuan, Polres Mojokerto Kota juga menerjunkan tim untuk patroli di permukiman terdampak banjir. Patroli menggunakan perahu karet untuk menjaga keamanan rumah warga, serta mengantisipasi warga terjebak banjir.
Patroli dipimpin langsung Wakapolres Mojokerto Kota Kompol Suwarno, Kasat Lantas AKP Mulyani dan Kapolsek Prajurit Kulon AKP Edi Purwo Santoso. Kali ini, mereka menyisir Lingkungan Cakarayam Baru, Kelurahan Mentikan.
Selain berjalan kaki menerjang banjir, polisi juga patroli menggunakan perahu karet. Mereka membantu evakuasi warga yang terjebak banjir. Patroli juga untuk menjaga permukiman penduduk yang terendam banjir dari aksi pencurian.
"Penyisiran permukiman penduduk ini sesuai arahan Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S Marunduri. Kami salurkan bantuan selimut, sembako dan obat-obatan. Penyisiran juga untuk memberi rasa aman kepada masyarakat," jelas Mulyani kepada detikJatim, Rabu (11/12/2024).
Di sela-sela patroli, lanjut Mulyani, pihaknya mengevakuasi lansia dari banjir yang mengepung rumahnya. Pihaknya lantas menghibur anak-anak korban banjir sebagai salah satu upaya trauma healing.
Penjagaan keamanan juga dilakukan Polres Mojokerto Kota di posko pengungsian di Masjid Al Mubarok, Prajurit Kulon. Kapolsek Prajurit Kulon AKP Edi Purwo Santoso mengatakan, terdapat 120 pengungsi di tempat ini. Mereka dari Lingkungan Jayeng dan Prajurit Kulon.
"Pengamanan untuk menjaga suasana tetap kondusif, warga dapat menjalani masa pemulihan dengan tenang tanpa adanya gangguan yang dapat memperburuk situasi bencana," terangnya.
Sebelumnya, Polres Mojokerto Kota menyalurkan bantuan berupa 100 Kg beras, 35 dus mi instan, 2 krat telur, 20 dus air minum, serta obat-obatan ke posko tanggap bencana Kelurahan Prajurit Kulon pada Selasa (10/12). Polisi juga mendistribusikan nasi bungkus ke korban banjir di Lingkungan Balongcangkring.
(dpe/iwd)
Banjir Rendam Jalur Provinsi dan Permukiman Warga di Mojokerto
Hujan deras 4 jam membuat jalur provinsi Mojosari-Ngoro di Mojokerto terendam banjir. Arus lalin pun macet sekitar 1 Km. Banjir juga merendam permukiman warga. [361] url asal
#hujan-deras-mojokerto #banjir-mojokerto #mojokerto #hujan-lebat-mojokerto #pungging #sungai-sungai #kaki #saluran-drainase #banjir-rendam-jalur-provinsi #pungging-krisik #banjir #banjirnya #kecamatan-pungging #ban
(detikFinance) 05/12/24 19:45
v/6094/
Mojokerto - Hujan deras sekitar 4 jam menyebabkan jalur provinsi Mojosari-Ngoro di Mojokerto terendam banjir. Arus lalu lintas pun macet sekitar 1 Km. Selain itu, banjir juga merendam permukiman penduduk.
Jalan provinsi yang terendam banjir tepatnya di Desa/Kecamatan Pungging, Mojokerto. Ketinggian air di jalan raya mulai semata kaki sampai sebetis orang dewasa.
Akibatnya, kendaraan dari kedua arah mengular sekitar 1 Km. Karena truk-truk besar, mobil penumpang, maupun sepeda motor harus melaju pelan menerjang banjir. Sejumlah sepeda motor pun mogok.
 Banjir ganggu pengguna jalan di Mojokerto (Foto: Enggran Eko Budianto) |
"Macet hampir 1 Km, ini akses jalan Mojosari-Ngoro. Banjir juga masuk ke rumah-rumah warga," terang Suhartono (40), warga setempat kepada wartawan di lokasi, Kamis (5/12/2024).
Banjir juga merendam rumah-rumah penduduk di Desa Pungging. Menurut Suhartono, ketinggian air di jalan kampung sekitar 60 cm. Sedangkan banjir di dalam rumah warga sekitar 40 cm.
"Yang terdampak Dusun Pungging, Pungging Krisik, Manukan dan Balongmasin," jelasnya.
Suhartono menambahkan banjir kali ini terjadi karena hujan deras sejak sekitar pukul 14.00 WIB. Tingginya curah hujan menyebabkan sungai-sungai maupun saluran drainase tak mampu menampungnya. Sehingga meluap ke jalan dan permukiman penduduk.
"Hujan mulai jam 2 tadi. Kalau banjirnya mulai jam 16.30 WIB," tandasnya.
(abq/iwd)