Perusahaan Malaysia Bakal Groundbreaking Proyek Perumahan di IKN
Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono mengumumkan groundbreaking sektor properti di IKN pada 2025, termasuk proyek permukiman oleh perusahaan Malaysia. [318] url asal
#proyek-permukiman #groundbreaking #ikn #perusahaan-malaysia #investasi-properti #basuki-hadimuljono #ibu-kota-nusantara #kementerian-atr-bpn #subianto #presiden-prabowo #jakarta #citadel #prabowo #bpn #menteri-pu
(detikFinance) 01/01/25 15:00
v/13024/
Jakarta - Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono mengungkapkan akan ada groundbreaking di sektor properti dalam di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2025. Salah satunya ada perusahaan Malaysia yang menggarap proyek permukiman.
Basuki membeberkan, perusahaan asal Malaysia itu menjadi perusahaan asing yang akan melakukan groundbreaking di IKN tahun depan.
"Satu dari luar, Citadel dari Malaysia. Itu Permukiman ya. Yang hotel dari dalam (investor lokal), perkantoran dari Lampung," ujarnya di Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Selasa (31/12/2024).
Untuk waktu groundbreakingnya, Basuki tidak tahu pasti karena mengikuti jadwal Presiden Prabowo Subianto. Namun, karena pada Januari 2025 akan ada peresmian sejumlah proyek di IKN, ia mengusulkan kepada Prabowo untuk sekaligus melakukan groundbreaking di sana.
"(Januari groundbreaking?) Kami usulkan pada Pak Presiden. Karena Menteri PU usulkan beberapa yang sudah siap untuk diresmikan. Tadi sudah sampaikan," katanya.
"Kami mengusulkan groundbreaking supaya dibikin jadwal yang sekaligus beliau ke sana, kalau beliau berkenan akan ke sana, meresmikan dan groundbreaking," tambahnya.
Basuki mengungkapkan, sektor properti yang akan groundbreaking seperti restoran, hotel, hingga perkantoran. Total nilai investasinya sekitar Rp 6,5 triliun.
(abr/zlf)