YAHUKIMO, iNews.id - Anggota DPR Papua Pegunungan dari Daerah Pemilihan (Dapil) Yahukimo, Hukum Mohi, menekankan pentingnya pendampingan dalam pelaksanaan program makanan bergizi gratis. Program ini sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2024, yang mewajibkan seluruh daerah di Indonesia untuk menyediakan makanan bergizi gratis bagi masyarakat, tanpa ada pengecualian.  

Menurut Hukum Mohi, program ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan kecerdasan anak-anak, terutama mereka yang berada di jenjang PAUD, TK, SD, SMP, hingga SMA. Selain itu, anak-anak di bawah usia lima tahun yang tidak bersekolah, ibu hamil, serta ibu menyusui juga termasuk dalam kelompok sasaran penerima manfaat.  

"Program ini harus dijalankan dengan baik agar anak-anak kita tumbuh sehat dan pintar. Tidak boleh ada daerah yang menolak karena anggarannya sudah tersedia. Namun, yang lebih penting adalah adanya pendampingan agar makanan bergizi yang disalurkan benar-benar layak dan sesuai dengan kebutuhan," ujar Hukum Mohi, Senin (03/2/2025).

Ia menyoroti pentingnya pengawasan dalam distribusi makanan bergizi agar program ini tidak disalahgunakan. Menurutnya, tanpa pendampingan yang jelas, ada risiko penyalahgunaan anggaran dan penyediaan menu yang tidak sesuai standar gizi.  

"Harus ada pihak yang bertanggung jawab dalam mengawasi jalannya program ini, seperti halnya pendamping dana desa. Jika tidak ada pengelolaan yang baik, makanan bergizi gratis ini bisa tidak tepat sasaran," tambahnya.  

Selain program makanan bergizi gratis, Hukum Mohi juga menekankan perlunya perhatian terhadap pendidikan gratis bagi siswa di jenjang SD, SMP, dan SMA. Ia menilai, pendidikan gratis harus dikelola lebih baik agar berjalan maksimal, termasuk memfasilitasi beasiswa bagi siswa berprestasi yang ingin melanjutkan studi ke luar negeri.  

Dengan adanya pendampingan dan pengelolaan yang baik, ia berharap program ini dapat benar-benar bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di Papua Pegunungan. "Jangan hanya sekadar program, tetapi harus dijalankan dengan serius demi masa depan generasi muda kita," tutupnya.

Editor : Darul Muttaqin