Kabar yang menyebut adanya perlakuan khusus antara Billy Mambrasar dan Yayasan Kitong Bisa dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dinilai tidak berdasar.... | Halaman Lengkap [282] url asal
JAKARTA - Kabar yang menyebut adanya perlakuan khusus antara Billy Mambrasar dan Yayasan Kitong Bisa dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dinilai tidak berdasar.
?Saya mengapresiasi sedalam-dalamnya rekan-rekan media atas dedikasi dan konsistensinya dalam menyampaikan kritik serta informasi yang membangun. Ini sangat penting agar pemerintah senantiasa bekerja sesuai regulasi dan berpihak pada kepentingan masyarakat,? ujar Billy, Senin (21/4/2025).
Terkait keterlibatan Yayasan Kitong Bisa, Billy menjelaskan yayasan tersebut telah berdiri dan berkontribusi selama lebih dari 16 tahun, khususnya dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia Timur.
Termasuk dalam program terbarunya, yakni pemberian beasiswa kepada 72 mahasiswa dari Sabang hingga Merauke yang mengalami keterbatasan ekonomi.
Billy menegaskan tidak ada perlakuan istimewa yang diterima Yayasan Kitong Bisa dalam pelaksanaan program pemerintah tersebut. Semua proses dilakukan sesuai prosedur dan aturan yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional.
?Saya memang pendiri, namun saat ini hanya menjabat sebagai Dewan Penasehat Yayasan. Kami tetap mengikuti seluruh proses administratif yang ditentukan. Bahkan beberapa dapur masih belum beroperasi karena belum memenuhi syarat yang ditetapkan,? jelasnya.
Sebagai bagian dari tim kampanye Prabowo, Billy menegaskan dukungannya bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan lahir dari keyakinan terhadap visi besar Prabowo untuk kesejahteraan rakyat.
Kini di luar struktur pemerintahan, Billy aktif sebagai aktivis sosial dan lingkungan yang tetap berkontribusi dalam pembangunan negeri.
?Saya tidak mengharapkan jabatan. Saya mendukung karena saya percaya pada visi besar beliau. Sebagai masyarakat biasa, saya tetap memilih berkontribusi untuk Indonesia melalui jalur sosial dan aktivisme,? tambahnya.
Billy mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersama-sama mendukung program pemerintah demi Indonesia yang lebih adil dan maju.
?Kalau ada kekurangan, mari kita beri kritik yang membangun. Tapi kalau programnya baik dan berpihak kepada rakyat, mari kita gotong royong untuk mendukungnya,? ujar Billy.
Ketua MPR Ahmad Muzani mendukung program Makan Bergizi Prabowo untuk perbaiki pendidikan. Fokus pada peningkatan SDM dan tradisi keilmuan di Indonesia. [556] url asal
Ketua MPR Ahmad Muzani menyatakan, program Makan Bergizi yang digulirkan Presiden Prabowo bertujuan untuk memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia. Hal itu disampaikan Muzani dalam kegiatan 5 Tahun Darul Hikam Education Conference 2024 di Bandung.
"Ada 82,9 juta anak Indonesia untuk diperbaiki gizinya, itu di luar dari Rp722 triliun anggaran pendidikan. Kesadaran pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan lebih baik sudah luar biasa, keinginan kita untuk memperbaiki SDM ke depan," kata Muzani, Jumat (29/11/2024).
Muzani mengungkapkan, IPM saat ini pelan-pelan naik, literasi dan kemampuan membaca juga membaik. Menurutnya membangun pendidikan itu tidak gampang, apalagi membangun tradisi keilmuan dan pembangunan peradaban bangsa.
"Keunggulan keilmuan akan ditentukan oleh SDM dan keadaan politik akan menentukan keilmuan peradaban bangsa. Saya berharap 5-10 tahun pendatang ada penemuan keilmuan sains dan teknologi akibat dari tradisi yang kita bangun sangat bagus," tuturnya.
Muzani menurutkan, banyak penemuan-penemuan dari anak bangsa saat ini, seperti peternak sapi di Lampung yang bisa naikan bobot sapi sehari 1,6 kilogram, bahkan ada juga penemuan singkong yang berbobot 200 kilogram. Dengan perbaikan SDM pendidikan, dia ingin banyak penemuan di bidang sains dan teknologi yang dilakukan anak bangsa.
"Tapi itu memerlukan tradisi yang panjang dan suasana kondusif, ini yang diharap akan Pak Presiden Prabowo bahwa Indonesia. Apa yang ditanam hari ini belum tentu yang menanam menikmati, tapi yang menikmati untuk anak bangsa nanti," tuturnya.
"Orang tua kita, kakek nenek kita, pejuang dulu tidak pernah memikirkan apapun dan akhirnya anak dan cucunya yang menikmati. Begitu pula para pemimpin bangsa ini," tambahnya.
Muzani berpesan kepada para guru yang hadir dalam kegiatan tersebut agar menjalankan tugasnya dengan penuh keikhlasan demi masa depan pendidikan Indonesia.
"Jangan repotkan orang tua murid, yang paling menyenangkan dan membahagiakan, ada upaya untuk makin mempermudah pendidikan rakyat, pendidikan lebih murah meski prakteknya mahal," tuturnya.
Disamping meningkatkan kualitas anak didik, pemerintah juga berencana melakukan seluruh guru baik di sekolah negeri atau pun swasta dengan diangkat menjadi ASN hingga kenaikan tunjangan.
"Saya sampaikan supaya kompetensi yang dimiliki para guru ini harus lurus dengan kesejahteraan sehingga menimbulkan semangat dan tanggungjawab di pendidikan. Kita akan melakukan banyak pelatihan guru agar memiliki keterampilan yang memadai dan menghasilkan guru yang kompeten dan melahirkan peserta didik yang kompeten ini keniscayaan," kata Wamendikdasmen Atif Latiful Hayat.
Menurutnya yang perlu ditingkatkan saat ini di sektor sains dan teknologi. Lalu kapan sertifikasi akan dilakukan? Atif sebut akan dilakukan di tahun depan. "Ya target direncanakan ini Insyaallah tahun depan akan ada lagi, tahun depan bertahap ya," tambahnya.