Kebakaran melanda permukiman padat penduduk di Sawah Besar, Jakarta Pusat. Garis polisi terpasang di bekas lokasi kebakaran.

Pantauan di lokasi, Minggu (26/1/2025), sejumlah rumah hangus terbakar. Garis polisi terpasang di RT 3 RW 2, Mangga Dua Selatan, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Bagian atap rumah warga yang terbuat dari rangka kayu hangus. Bau hangus masih tercium di lokasi kebakaran. Sejumlah kabel listrik bekas terbakar menjuntai di gang permukiman.

Sejumlah warga mencari barang berharga yang dapat diselamatkan dari sisa kebakaran. Mereka mencari barang yang masih bisa diselamatkan dengan membongkar reruntuhan kebakaran. Warga lain menyaksikan sisa kebakaran, anak-anak hingga orang dewasa melihat lokasi kebakaran.

Sebelumnya, kebakaran di permukiman padat penduduk Jalan Mangga Besar XIII, Mangga Dua Selatan, Sawah Besar, Jakarta Pusat, berhasil dipadamkan. Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik.

"Dugaan penyebab karena korsleting listrik," kata Kapusdatin BPBD DKI Jakarta Mohammad Yohan dalam keterangan, Sabtu (25/1/2025).

Dari kejadian tersebut, sebanyak 46 warga mengungsi di Masjid Al Munawaroh lokasinya tak jauh dari permukiman yang terbakar.

"Terdapat 15 Rumah Tinggal yang terdiri dari 3 RT yang terdampak (RT. 01, RT. 03, RT. 04). Lalu sebanyak 18 KK atau 46 orang yang harus mengungsi di Masjid Al-Munawaroh," ujarnya.

Sementara itu, api bisa dipadamkan pada pukul 20.30 WIB.

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Usulkan di sini

Warga RW 05 Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, ikut membantu petugas pemadam kebakaran (damkar) untuk memadamkan api kebakaran. Warga membantu dengan alat rumah tangga, seperti gayung dan ember.

Pantauan detikcom di lokasi, Selasa (10/12/2024), hingga pukul 14.50 WIB, warga dan petugas damkar masih terus melakukan pemadaman. Sebab, beberapa kali api masih muncul di sela-sela atap bangunan rumah warga.

Kebakaran di permukiman padat kawasan kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, 10 Desember 2024. (Kurniawan Fadilah/detikcom)

Warga juga membantu mengarahkan petugas damkar ke titik-titik api yang muncul. Mereka turut menarik selang-selang air dari mobil petugas damkar.

Warga sendiri berupaya mengambil air dari selokan dengan gayung yang dimiliki. Mereka juga memanfaatkan keran-keran musala di sekitar lokasi.

Kebakaran di permukiman padat di Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, dilaporkan terjadi pukul 12.32 WIB, Selasa (10/12). Ada 16 unit mobil damkar meluncur ke lokasi.

Belum ada informasi soal penyebab kebakaran tersebut. Warga yang panik sempat berlarian untuk mengevakuasi diri dan barang berharga.

Kebakaran di permukiman padat kawasan kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, 10 Desember 2024. (Kurniawan Fadilah/detikcom)

Satu petugas Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan Jakarta Pusat (Gulkarmat Jakpus) dibawa ke rumah sakit saat proses pemadaman kebakaran Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat. Petugas tersebut mengalami sesak napas dan kelelahan.

"Tadi ada satu yang sempat sesak napas, kemudian cepat dapat penanganan. Kita bawa langsung ke RS Hermina alhamdulillah kondisinya sekarang aman," terang Perwira Piket Sudin Gulkarmat Jakpus, Subadi, di lokasi, Selasa (10/12/2024).

Subadi mengatakan kelelahan yang dialami para petugas lantaran luasnya area permukiman yang terbakar. Namun, dia memastikan seluruh personel yang ikut proses pemadaman ini dalam kondisi aman.

"Lelah, karena area yang terbakar cukup luas, tapi alhamdulillah kondisi petugas aman," kata Subadi.

Total ada 32 unit dengan 128 personel yang dikerahkan untuk memadamkan kebakaran di wilayah Kebon Kosong, Kemayoran. Sejauh ini belum diketahui penyebab dari kebakaran yang terjadi.

"Belum diketahui, karena kita masih proses," tuturnya.

Sebagai informasi, kebakaran di permukiman padat di Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, dilaporkan terjadi pukul 12.25 WIB, Selasa (10/12). Awalnya, ada 16 unit mobil damkar meluncur ke lokasi pada awal kejadian.

Simak Video 'Kebakaran Landa Kawasan Padat Penduduk Dekat Pasar H Jiung Kemayoran':

[Gambas:Video 20detik]