Jakarta: Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti bakal memastikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat berjalan baik di sekolah. Program tersebut akan disinkronkan dengan jam pelajaran di sekolah.

Siswa yang semula makan siang di kantin akan mendapatkan penyesuian jam sehingga dapat makan bersama di dalam kelas. Dia menyebut konsekuensi dari perubahan tersebut berdampak pada jam pelajaran.

Menurutnya, waktu istirahat siswa akan lebih lama serta berdampak pula pada waktu anak di sekolah yang akan lebih lama.
“Saya kira itu kami usahakan bersama-sama dengan Badan Gizi Nasional untuk nanti kita menjalankan teknis agar program Makan Bergizi Gratis ini sukses dan pelaksanaannya tidak menimbulkan masalah,” kata Mu'ti dalam acara Taklimat Media Akhir Tahun 2024 di Jakarta, Selasa, 31 Desember 2024.

Mu’ti menekankan program MBG di sekolah tidak sekadar meningkatkan gizi tapi juga merupakan bagian dari penanaman pendidikan karakter. Pihaknya akan menyusun petunjuk pelaksanaan atau petunjuk teknis terkait hal tersebut agar MBG memiliki dampak positif lain dari sekadar makan bergizi.

“Kedua, pelaksanaan program makan bergizi gratis juga bagian dari upaya kami untuk mendukung sekolah sehat. Karena ada juga program sekolah sehat yang di dalamnya ada berbagai program yang selama ini dijalankan oleh kementerian,” tutur dia.

(REN)