Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI Ace Hasan Syadzily mengungkap pihaknya masih melakukan kajian terhadap implementasi program makan siang gratis. Ace menyebutkan pihaknya akan melihat bagaimana implementasi program itu di berbagai daerah.

"Lemhannas sendiri sedang mengkaji soal implementasi dari kebijakan makan bergizi," ungkap Ace di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, pada Senin (2/12/2024).

Ace mengatakan kajian tersebut dilakukan berdasarkan tugas pokok dan fungsi Lemhannas. Menurutnya, program ini merupakan kebijakan yang positif untuk meningkatkan kualitas SDM.

"Kebijakan ini kan sesungguhnya sangat positif dalam rangka memastikan agar kualitas sumber daya manusia Indonesia memenuhi unsur gizi dan nutrisi," kata Ace.

Ace menyebutkan pihaknya masih akan melihat implementasi makan siang gratis sebelum memberikan masukan kepada Presiden Prabowo. Ace juga akan melihat pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program ini.

"Soal implementasi di lapangan atau di daerah-daerah tentu kami ingin lihat implementasinya dulu di lapangan. Pihak mana yang terlibat dalam proses berlangsungnya kebijakan tersebut bisa dilaksanakan dengan baik," ujar Ace.

"Setelah itu baru nanti kami akan memberikan masukan khusus kepada Bapak Presiden terkait dengan efektivitas dari kebijakan makan bergizi tersebut," lanjutnya

Selain itu, Ace memandang implementasi program makan siang gratis akan memiliki karakteristik yang berbeda di setiap daerah. Misalnya, menurut dia, dari unsur biaya, ketersediaan bahan pokok, hingga proses distribusi.

"Tentu antara satu daerah dengan daerah yang lain itu memiliki karakteristik berbeda-beda. Termasuk dari aspek misalnya biayanya, ketersediaan bahan pokoknya hingga proses distribusi dari makan bergizi tersebut," kata Ace.

"Lemhannas sendiri sedang mengkaji implementasi kebijakan makan bergizi gratis karena kebijakan ini kan sesungguhnya sangat positif dalam rangka memastikan kualitas SDM memenuhi unsur gizi,"

Jakarta (ANTARA) - Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Ace Hasan Syadzily mengatakan pihaknya tengah mengkaji efektivitas program makan bergizi gratis yang saat ini uji cobanya tengah bergulir di beberapa daerah.

"Lemhannas sendiri sedang mengkaji implementasi kebijakan makan bergizi gratis karena kebijakan ini kan sesungguhnya sangat positif dalam rangka memastikan kualitas SDM memenuhi unsur gizi," kata Ace saat ditemui di kantor DPP Partai Golkar, Senin.

Menurut Ace, pengkajian tersebut perlu dilakukan demi memastikan program makan bergizi gratis tepat sasaran untuk kebutuhan masyarakat.

Ace melanjutkan proses pengkajian itu meliputi beberapa hal seperti biaya pengadaan makanan, kualitas makanan hingga proses distribusi ke setiap sekolah.

Setelah proses pengkajian oleh Lemhannas selesai, Ace memastikan hasil kajian akan diberikan kepada presiden untuk dijadikan bahan pertimbangan sebelum program tersebut resmi digulirkan.

"Kami akan memberikan masukan khusus kepada bapak presiden terkait dengan efektivitas kebijakan makan bergizi tersebut," kata dia.

Program makan siang bergizi gratis tersebut sudah digaungkan Prabowo dan Gibran sejak kampanye Pilpres 2024. Setelah resmi menjabat, pemerintah mulai mengimplementasikan program tersebut secara perlahan.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah menggelar uji coba makan siang gratis di beberapa sekolah di seluruh wilayah Indonesia. Kegiatan uji coba tersebut sering kali diawasi langsung oleh Gibran Rakabuming Raka dan segenap jajaran pemerintah pusat serta kota.

Pewarta: Walda Marison
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024

Waketum Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyambut secara terbuka jika Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah bergabung ke partainya. Ace menyebutkan Fahri sebagai sosok yang vokal saat menjadi pimpinan DPR RI.

"Ya kita ini kan sesama aktivis parpol ya, yang setiap saat selalu berkesempatan berinteraksi satu dengan yang lain. Bung Fahri selama ini juga kerap kali berinteraksi dengan kita-kita, apalagi Bung Fahri pernah jadi pimpinan DPR RI yang cukup vokal," kata Ace kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2024).

Ace mengatakan partainya terbuka bagi siapa pun yang ingin bergabung. Menurut dia, komunikasi dengan Fahri juga dilakukan secara intens.

"Tentu bagi kami Partai Golkar merupakan partai yang terbuka gitu ya. Termasuk di antaranya terhadap sosok Bung Fahri ini," ucap Ace.

"Sebagai sesama, terutama dalam konteks pemilihan presiden Prabowo-Gibran kita cukup intensif berdiskusi dengan Pak Fahri," tambahnya.

Sebelumnya, Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menyebut Fahri Hamzah bakal masuk partainya di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Fahri awalnya merespons ucapan Bahlil hanya dengan stiker WA saat dimintai konfirmasi, Senin (23/9).

Fahri menilai ucapan Bahlil sebagai gurauan di depan Jokowi. Menurut Fahri, Bahlil memiliki selera humor yang tinggi.

"Anda harus mulai kenal baik Pak Bahlil. Beliau pemimpin masa depan dari timur. Rasa humornya tinggi," ujar Fahri dengan emotikon senyum.