REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) besok dimulai di Kota Cirebon, Senin (13/1/2025). Pemkot Cirebon pun telah melakukan sejumlah persiapan, termasuk bahan makanan yang akan disajikan.

Pj Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi, mengatakan, sebagai langkah awal, pelaksanaan program MBG di Kota Cirebon akan dimulai di dua titik. Pertama, di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Unit Dapur Jalan Karangjalak, Sunyaragi. Titik berikutnya yakni Yayasan Miftahul Ulum di Jalan Sekar Kemuning.

“Kami berharap program ini dapat berjalan dengan baik, dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat, terutama bagi anak-anak, ibu hamil, dan balita, yang sangat membutuhkan asupan gizi yang berkualitas,” ujar Agus, Ahad (12/1/2025).

Kepala SPPG Unit Dapur Jalan Karangjalak, Sunyaragi, Yoga Adijaya SGz, menjelaskan, pihaknya akan melayani 15 kelompok yang akan menerima manfaat dari program MBG.Kelompok penerima manfaat tersebut terdiri dari anak-anak PAUD, TK, SD, SMP, SMA, dan SMK. Adapun total penerimanya sebanyak 2.877 orang.

Sedangkan di SPPG Yayasan Miftahul Ulum, terdapat 23 kelompok penerima manfaat. Untuk total keseluruhan penerimanya, sebanyak 2.872 orang. Adapun menu yang disediakan dalam program MBG itu sangat beragam dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang. Yakni, terdiri dari makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati, sayuran, serta buah-buahan.

“Bahan makanan yang digunakan telah disesuaikan dengan standar gizi yang diperlukan bagi kelompok sasaran,” katanya.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon juga akan memberikan pendampingan dalam memastikan kualitas makanan yang diberikan sesuai dengan standar gizi yang ditetapkan. Program itu ditujukan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan gizi peserta didik, tetapi juga untuk meningkatkan pemahaman mereka mengenai pentingnya konsumsi makanan bergizi.