300 Ibu Hamil dan Balita di Ponorogo Dapat Makan Bergizi Gratis dari TNI
Kodim 0802 Ponorogo bagikan makanan bergizi gratis untuk 300 ibu hamil, menyusui, dan balita. Program ini mendukung gizi seimbang dan kesehatan masyarakat. [460] url asal
#makanan-bergizi #tni #ponorogo #makan-bergizi-gratis #indonesia #kodim-0802-ponorogo #prabowo-subianto #hamil #satuan-pelayanan-pemenuhan-gizi #sekolah #susu #surodikraman #bergizi #detikjatim #satuan-pelayanan-pem
(detikFinance) 23/12/24 18:21
v/11192/
Ponorogo - Sebanyak 300 ibu hamil, ibu menyusui dan balita mendapat makan bergizi gratis dari Kodim 0802 Ponorogo. Uji coba makan gratis ini dilakukan di kantor Kelurahan Purbosuman dan Surodikraman, Kecamatan Ponorogo.
Sesuai dengan amanat program dari Presiden RI, Prabowo Subianto, para anggota TNI semangat membagikan makanan gratis. Ratusan ibu pun sempat berdesakan di kantor kelurahan. Mereka senang dengan adanya uji coba makan bergizi gratis ini.
"Hari ini dapat makan ayam bumbu bali kalau nggak salah, pisang dan ada sayur capcay, terus tempe goreng dan balita ada susunya," tutur salah satu warga, Miranda Ayu Putri kepada wartawan, Senin (23/12/2024).
Miranda menambahkan dia termasuk ibu menyusui. Menunya pun tidak berbeda jauh dengan balita. Hanya pada balita ditambah susu.
"Bedanya (menu) kalau di balita ada susunya, makanannya enak, anak suka," terang Miranda.
Pantauan detikJatim, agenda uji coba makan bergizi gratis ini merupakan bentuk kerjasama antara Kodim 0802 dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Ponorogo.
Ratusan ibu-ibu sempat tampak berdesakan di kantor kelurahan untuk mendapatkan makanan bergizi gratis. Meski petugas sudah mewanti-wanti bahwa semua yang hadir bakal mendapat makanan.
Sementara itu, Kepala SPPG Ponorogo, Shiella Amanda menambahkan, menu yang diberikan harus empat sehat lima sempurna. Terdiri dari karbohidrat, protein, serat dan susu.
"Menu hari ini ada ayam bumbu kecap, sayur, tempe goreng, buah dan susu cair untuk balita," imbuh Shiella.
Rencananya, lanjut Shiella, program pemberian makan gratis ini akan dilakukan setiap hari dengan 3.000 porsi pada awal Januari 2025. Menunya pun beragam namun harus tetap memprioritaskan gizi dengan kecukupan karbohidrat, serat, protein dan susu.
"Untuk saat ini kami sudah masukkan data itu baik untuk anak sekolah atau siswa dari TK, SD, SMP dan juga anak balita ibu hamil dan ibu menyusui, diharapkan nanti ke depannya anak-anak ini menjadi masa depan bangsa yang dapat menjadi masa depan Indonesia menjadi negara yang lebih maju," pungkas Shiella.
(hil/iwd)