Bengkulu Utara -

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara akan menjalankan program makanan bergizi gratis khusus para lansia yang kurang mampu. Rencananya para lansia akan diberikan makanan gratis tersebut 2 kali sehari.

Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata mengatakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk lansia ini dananya bersumber dari APBD.

"MBG untuk anak sekolah program pusat, maka kami di Bengkulu Utara siapkan untuk lansia," kata Arie, Selasa (18/3/2025).

Arie menjelaskan, dirinya telah meminta Dinas Sosial melakukan pendataan terhadap para lansia penerima program MBG ini. MBG ini rencananya akan diberikan dua kali sehari, yakni saat sarapan pagi dan makan siang.

"Saya sudah meminta Dinsos melakukan pendataan lansia-lansia di seluruh kecamatan sebagai penerima MBG," jelas Arie.

Sejauh ini, kata Arie, Pemkab Bengkulu Utara telah melakukan uji coba pelaksanaan MBG untuk lansia di dua lokasi, salah satunya lansia disabilitas.

Arie mengungkapkan, selama ini para lansia merupakan kelompok yang jarang tersentuh perhatian. Karena itulah, pihaknya ingin agar lansia bisa mendapatkan bantuan yang dapat menunjang gizi bagi tubuh mereka.

"Biasanya lansia itu sendirian, kadang tidak ada yang mengurus dalam kondisi kemiskinan atau ada juga yang keluarganya disabilitas jadi kurang terurus. Maka pemda akan ada (hadir) untuk para lansia ini," kata Arie.

Selain program MBG untuk lansia, juga ada beberapa program prioritas seperti kesehatan, ketahanan pangan, pendidikan dan lainnya.

(dai/dai)

Seoul -

Para pejabat angkatan udara mengatakan, delapan bom "dilepaskan secara tidak normal" dari sebuah jet tempur pada saat latihan militer Korea Selatan dengan bom betulan Kamis (06/03). Media melaporkan serpihan bom tersebut mendarat di wilayah sipil Pocheon.

Sedikitnya tujuh orang terluka, empat diantaranya mengalami luka serius, akibat jet tempur secara "tidak sengaja" menjatuhkan delapan bom selama latihan militer, demikian ungkap Angkatan Udara Korea Selatan.

"Delapan bom MK-82 yang merupakan bom multiguna dilepaskan secara tidak normal dari pesawat KF-16 Angkatan Udara, mendarat di luar jarak tembak yang telah ditentukan, kami sangat menyesalkan penembakkan bom yang tidak disengaja tersebut, yang mengakibatkan jatuhnya korban sipil, dan berharap mereka yang terluka dapat segera pulih," demikian pernyataan Angkatan Udara.

Angkatan Udara juga melaporkan telah membentuk komite tanggap darurat untuk menyelidiki insiden ini, dan berjanji untuk mengambil "semua tindakan yang diperlukan, termasuk kompensasi untuk kerusakan."

Beberapa jam setelah pernyataan awal, kantor berita Reuters melaporkan pernyataan koreksi dari Angkatan Udara Korea Selatan, bahwa bom-bom tersebut dilepaskan oleh dua jet tempur.

Apa yang diketahui sejauh ini?

Laporan media setempat menyebutkan, bom-bom itu jatuh sekitar pukul 10:00 pagi (0100 GMT) di wilayah Pocheon, Korea Selatan, yang berjarak sekitar 40 kilometer di timur laut Seoul. Daerah ini dekat dengan perbatasan Korea Utara yang t dijaga sangat ketat oleh militer.

Badan Pemadam Kebakaran Nasional Korea Selatan mengatakan, bom-bom tersebut "diduga jatuh di sebuah desa selama latihan gabungan militer Korea Selatan dan Amerika Serikat."

Bom tersebut dilaporkan merusak sejumlah rumah dan sebuah gereja.

Kementerian Pertahanan Korea Selatan sebelumnya telah melaporkan, pada hari itu mereka sedang melakukan latihan militer bersama dengan AS di Pocheon, menjelang latihan militer tahunan yang akan dimulai minggu depan.

Kementerian Pertahanan di Seoul tidak segera mengomentari bom yang dijatuhkan secara tidak sengaja itu.

Apa kata penduduk desa?

Menurut laporan media setempat, desa tempat jatuhnya bom itu berlokasi dekat dengan area latihan militer Seungjin. Penduduk setempat selama bertahun-tahun, telah memprotes gangguan dan potensi bahaya dari latihan militer.

Park, seorang warga setempat, kepada kantor berita Yonhap mengatakan, ia sedang menonton televisi di rumah saat insiden terjadi.

"Tiba-tiba saya mendengar ledakan yang sangat dahsyat, seperti petir, dan seluruh rumah bergetar. Ketika saya keluar rumah, semuanya kacau balau," katanya.

Sebuah panti wreda di dekatnya juga terkena dampaknya.

"Sebuah ledakan tiba-tiba mengguncang gedung. Jendela-jendela pecah, dan salah satu guru kami terluka dan dibawa ke rumah sakit," kata direktur pusat perawatan lansia tersebut kepada kentor berita Yonhap, seraya menambahkan bahwa para manula itu ketakutan tetapi untungnya tidak ada yang terluka.

im/as (Reuters, AP, AFP)

Lihat juga Video 'Bom Bunuh diri di Ponpes Pakistan, 6 Orang Tewas Termasuk Ulama Taliban':

(nvc/nvc)

Gresik -

Polisi meringkus dua dari tiga pelaku perampokan rumah lansia di Perumahan De Naila, Desa Mojosarirejo, Driyorejo, Gresik. Satu pelaku masih buron dan masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).

Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Abid Uais Al-Qarni mengatakan ada tiga orang yang terlibat dalam perampokan rumah Paulina Siahaya (69), pada 6 Januari 2025 lalu. Kedua pelaku yang berhasil diamankan yakni MA (48) warga Kelurahan Kauman, Mojokerto dan KS (51) warga Wringinanom, Gresik.

"Sementara satu orang berinisial MY masih DPO. Saat ini petugas masih melakukan pengejaran," ujar Abid, Jumat (24/1/2024).

Abid menambahkan para pelaku bersekongkol untuk menggasak sejumlah barang berharga milik korban. Otak perampokan tersebut, yakni KS.

"Perampokan ini didasari rasa sakit hati dari tersangka KS. Pelaku KS ini pernah menggadaikan perhiasan kepada korban. Namun sampai jatuh tempo KS tidak mampu membayar saat ditagih korban," tambah Abid.

Karena hal tersebut, tersangka KS menghubungi MA dan KY untuk melakukan perampokan. Mulanya, KS mengajak satu tersangka lain untuk berkeliling ke sekitar TKP untuk memberitahu posisi rumah korban.

"Jadi tersangka KS ini tidak ikut masuk ke rumah korban. Tapi dia yang mengetahui kalau ada perhiasan di rumah korban dan memberitahui lokasi rumahnya. Eksekutornya MA dan KY," tandasnya.

Modus operandinya, tersangka mengaku kenal dengan anak korban yang bernama Viki. Korban yang berusia lanjut itu pun dengan mudah mempercayai hal tersebut dan mempersilahkan dua tersangka untuk masuk ke rumah.

Aksi yang dilakukan saat siang bolong itu pun berjalan mulus. MA dan KY menyekap Paulina Siahaya hingga tak berdaya. Lalu mengacak-acak seisi rumah dan membawa kabur sejumlah barang berharga. 25 gram emas, 2 HP dan uang tunai Rp 500 ribu.

KS dan MA kini sudah dibekuk dan ditahan di Rutan Mapolres Gresik. Sementara KY masih dalam pengejaran.

"Tersangka dikenakan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan. Ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara," tutupnya.

Sementara itu, tersangka KS mengakui semua perbuatannya. Awalnya ia menggadaikan perhiasan senilai Rp 5,8 juta kepada korban. Namun tidak bisa menebusnya kembali. Ia lantas merencanakan perampokan tersebut.

(abq/iwd)

Gresik -

Pengejaran komplotan pelaku perampokan di Perumahan De Naila, Driyorejo Gresik membuahkan hasil. Komplotan perampok yang sempat menyekap lansia berusia 69 tahun itu akhirnya diringkus.

"Sudah kita amankan," kata Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Abid Uais Al-Qarni kepada detikJatim, Selasa (21/1/2024).

Para kompotan itu diamankan setelah polisi mendapat informasi keberadaan para pelaku. Meski demikian, Abid masih belum membeberkan siapa saja para pelaku tersebut.

"Ini masih dilakukan pemeriksaan lebih dalam. Nanti kita rilis setelah semua pemeriksaan selesai," katanya singkat.

Sementara Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu mengatakan pihaknya akan terus berkomitmen untuk meringkus semua pelaku tindak kejahatan. Hal itu untuk mewujudkan terciptanya situasi yang aman dan kondusif.

"Komitmen Polres Gresik untuk menangkap semua pelaku tindak pidana di wilkum Gresik agar Gresik selalu aman dan nyaman bagi semua orang," kata Rovan.

Rovan juga menegaskan untuk para pelaku kejahatan untuk tidak bermain di Kota Pudak. Ia tidak akan segan untuk menindak tegas kepada para pelaku kejahatan yang beraksi di wilayah hukum Polres Gresik.

"Kita sudah menabuh genderang perang untuk para pelaku kejahatan. Jangan coba-coba melakukan aksi kejahatan, atau kita tindak tegas," tegasnya.

Sebelumnya, Sebuah rumah di Blok B No 51, RT 7 Perumahaan De Naila Village, Driyorejo Gresik menjadi sasaran perampokan. Diketahui rumah tersebut milik Paulina Siahaya (69) warga Asal Manukan Lor, Tandes Surabaya.

Selain disekap di dalam kamar mandi, sejumlah barang berharga seperti perhiasan, uang dan Handphone raib dibawa kabur perampok.

"Ada perhiasan emas 25 gram, dua handphone, dan uang sebesar Rp 500 ribu," kata Kapolsek Driyorejo Kompol Musihram kepada detikJatim, Senin (6/1/2024).

Musihram menjelaskan saat perampokan terjadi, korban berada di rumah seorang diri. Dalam kondisi hujan lebat, datang dua orang pria sedang bertamu.

"Korban mempersilahkan kedua orang tersebut untuk masuk ke ruang tamu selanjutnya kedua orang tersebut untuk duduk di ruang tamu," tambahnya.

Tak berselang lama, kedua pelaku pun menanyakan saudara laki-lakinya yang bernama Viktor atau Viki. Korban yang tak menaruh curiga, langsung membuatkan minum di dapur.

"Sesaat di dapur tersebut salah satu pelaku menarik dan membawa korban ke kamar tidur selanjutnya diikat mulut, tangan dan kakinya," tutur Musihram.

Setelah mengikat korban, pelaku kemudian memasukkannya ke dalam kamar mandi. Beruntung pintu kamar mandi tersebut tidak dikunci.

"Setelah pelaku pergi, korban berusaha melepas ikatan di bagian kakinya. Kemudian korban keluar dan meminta tolong kepada tetangga yang berada di depan rumahnya," tambah Musihram.

(abq/iwd)

Jakarta: Beberapa berita terpopuler properti Rabu, 8 Januari 2024 menjadi perhatian pembaca Medcom.id. Mulai dari tips bangun kamar mandi untuk lansia hingga Qatar bangun 1 juta rumah di kawasan perkotaan.

Selain itu, ada artikel tentang seberapa sering kamu mengepel lantai. Berikut 3 berita terpopuler properti Medcom.id kemarin.

1. Tips Bangun Kamar Mandi yang Ramah Lansia

Kamar mandi merupakan ruang penting yang harus aman dan nyaman bagi semua orang, terutama bagi lansia. Dengan penyesuaian yang cermat, kamar mandi bisa diubah menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk lansia.

Caranya dengan meminimalkan risiko cedera dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Bagi kamu yang ingin membangun kamar mandi untuk orang tua atau lansia di rumah, di bawah ini ada beberapa tipsnya.

Baca selengkapnya di sini

2. Qatar Bangun 1 Juta Hunian di Perkotaan

Pemerintah Indonesia bersama Qatar sepakat melakukan kerjasama pengembangan proyek hunian perumahan sebanyak satu juta unit rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah di kawasan perkotaan.

Adanya dukungan investasi dari pemerintah Qatar ini diharapkan mampu mendorong capaian Program 3 Juta Rumah yang akan dilaksanakan oleh Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP).

Baca selengkapnya di sini

3. Seberapa Sering Kamu Harus Mengepel Lantai?

Menjaga kebersihan rumah merupakan hal yang penting untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman bagi penghuninya. Salah satu aspek penting dari kebersihan rumah adalah mengepel lantai secara teratur.

Namun, seberapa seringkah kamu harus melakukannya? Artikel ini akan membahas faktor-faktor yang menentukan frekuensi mengepel lantai dan memberikan panduan untuk membantu menjaga lantai rumah tetap bersih dan higienis.

Baca selengkapnya di sini

(KIE)

Medan -

120 rumah di Perumahan De Flamboyan, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan, Medan, terendam banjir. Warga yang rumahnya terendam banjir pun sampai dievakuasi menggunakan perahu karet.

Dari video yang dilihat detikcom Selasa (26/11/2024), petugas kepolisian dan BPBD bahu membahu mengevakuasi warga dengan perahu karet. Warga yang dievakuasi menggunakan perahu karet kebanyakan anak-anak dan lansia.

Pantauan di lokasi perumahan warga tergenang air sedalam 20-40 cm. Sementara akses jalan menuju perumahan, ketinggian air mencapai 1 meter atau sepinggang orang dewasa.

Dema Harefa, salah seorang warga, menuturkan air mulai naik tadi malam setelah hujan turun. "Hujan mulai jam 11 malam, dan jam 1 pagi sungai meluap dan naik, hingga tanggul sungainya bocor dan pecah. Jadi air masuk ke daerah perumahan warga," ucapnya saat diwawancarai.

Dema menyampaikan sejumlah warga terlihat keluar dari area perumahan untuk menyelamatkan diri.

"Tidak ada yang mengungsi, tapi banyak warga yang keluar dari rumah untuk menyelamatkan diri mereka" jelasnya.

Banjir yang menerjang perumahan warga sudah terlihat surut, tetapi akses menuju rumah warga masih tergenang air dengan ketinggian 1 meter atau setinggi pinggang orang dewasa.

"Kalau perumahan warga airnya sudah mulai surut, hanya saja akses jalan menuju ke rumah warga masih tergenang banjir, kan bisa dilihat ini airnya masih tergenang," ujarnya.

Berharap pemerintah secepatnya mengatasi permasalahan ini, terutama tanggung sungai yang rusak dan bocor supaya tidak terjadi banjir lagi.

"Semoga pemerintah secepatnya mengatasi banjir ini, terutama tanggul yang rusak dan bocor, supaya kami warga tidak khawatir jika terjadi hujan yang bisa mengakibatkan banjir lagi," tutupnya.

(astj/astj)